UMBY Gandeng ITELL Tingkatkan Kualitas Guru dengan Core Skills

Program studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Mercu Buana Yogyakarta bekerja sama dengan iTELL menyelenggarakan workshop pada tanggal 4 dan 5 Juli 2019 dengan tema “Developing Teachers’ Core Skills by Incorporating ICT into Classroom”. Ada 82 peserta workshop yang terdiri dari mahasiswa, guru dan dosen bahasa Inggris yang berasal dari Yogyakarta maupun dari luar kota Yogyakarta. Pada hari pertama workshop, Gumawang Jati menyampaikan tentang perubahan-perubahan yang ada di masyarakat dan dunia pendidikan yang begitu cepat. Guru juga dituntut untuk terus mengembangkan kompetensinya. Pendidikan dan pengajaran yang sarat dengan pengetahuan namun mengesampingkan aspek 21st century skills akan menghasilkan peserta didik yang tidak siap dengan tantangan di masa yang akan datang.

Walaupun mengusung tema tentang teknologi dalam proses pembelajaran, hal fundamental yang ditekankan adalah tentang ruang berpikir yang perlu dieksplorasi lebih jauh oleh para guru di ruang-ruang kelas mereka. Pada hari pertama workshop, Gumawang Jati dan Shelia menciptakan suasana workshop seperti proses pembelajaran di kelas. Para peserta workshop menjadi siswa dan merefleksikan apa yang mereka alami dalam sesi brainstorming, think pair share, small group discussion, dan class discussion. Sesi workshop ini juga menekankan tentang pentingnya memberi ruang berpikir pada siswa dalam proses pembelajaran. Selain itu, di akhir sesi hari pertama, peserta diperkenalkan dengan software Screencast O’Matic dan mendiskusikan tentang cara-cara kreatif yang dapat diimplementasikan di kelas dengan menggunakan Screencast O’Matic tanpa mengesampingkan aspek pedagogi dalam proses pembelajaran.

Pada hari kedua, Agus D. Priyanto memperkenalkan AI (Artificial Intelligence) yang dapat diintegrasikan pada speaking, seperti Orai dan Elsa. Peserta workshop diajak untuk mencoba aplikasi AI tersebut secara langsung melalui smartphone mereka. Di sesi ini, peserta juga diminta untuk saling berbagi ide tentang bagaimana aplikasi-aplikasi AI tersebut dapat diintegrasikan dalam speaking class agar tercapai pembelajaran yang bukan hanya menyenangkan tapi juga bermakna. Sesi workshop berikutnya, Gumawang Jati dan Daniel A. Widhiatama membawa peserta untuk bereksplorasi dengan VR (Virtual Reality), QR Code, dan Genially. Selain itu, peserta workshop juga diperkenalkan dengan Padlet dan mendiskusikan ide-ide kreatif apa yang dapat diimplementasikan di kelas. @SA11072019

 

Leave a Comment